PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), H. Sutarmidji, menghadiri pemaparan aplikasi “Good Edu”.
Turut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Kalbar, Kepala Dinas Kominfo Prov. Kalbar, Kepala Biro Hukum Setda Prov. Kalbar, serta 13 orang Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Pontianak.
Aplikasi ini dipaparkan langsung oleh Founder Good Edu, Firman Cahyadi, kepada Gubernur Kalbar.
Aplikasi Good Edu bertujuan memudahkan secara virtual yang menghubungkan sekolah, guru, siswa-siswi, orang tua dan pemerintahan untuk pendistribusian informasi yang lebih mudah, cepat dan tepat.
Aplikasi ini memberikan solusi sistem pembelajaran satu pintu, sehingga hanya cukup 1 aplikasi sudah bisa menggunakan pembelajaran daring.
Semua aktivitas yang dilakukan pada aplikasi Good Edu akan otomatis menjadi grafik laporan yang bisa dilihat oleh Kepala Sekolah dan Pemerintah.
Dalam hal pendidikan, Gubernur Kalbar, H. Sutarmidji, selalu mengingatkan ke depannya sampai ada obat atau vaksin, pembelajaran itu harus dikombinasi, seperti daring (online) dan tatap muka.
Tatap muka hanya pembelajaran tertentu yang dibutuhkan.
Baca juga:
Apa Itu Search Engine Optimization (SEO)?
|
“Kita sudah harus membiasakan itu, supaya anak di rumah tetap belajar dengan di bimbing guru, kedepannya harus seperti itu, ” kata Gubernur Kalbar.
H. Sutarmidji juga berharap Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud), sudah mengevaluasi pelajaran yang tatap muka maupun daring (online).
“Jadi, anak tidak lagi terlalu lama di sekolah, seharusnya Kementerian sudah mengevaluasi pelajaran mana yang harus disekolah dan yang daring (online), ” ujar H. Sutarmidji di Data Analytic Room Kantor Gubernur Kalbar, Selasa
Selasa (01/09/2020).
(***)